Layanan Donatur

Kepribadian Introvert

Mengenal Kepribadian Introvert: Mengapa Bersosial Bisa Terasa Sulit?

Aristoteles menyebut manusia sebagai zoon politicon—makhluk sosial yang pada dasarnya membutuhkan orang lain. Hukum hadir untuk mengatur interaksi itu agar tetap tertib. Namun, kenyataannya tidak semua orang mudah bersosialisasi. Salah satunya adalah mereka yang berkepribadian introvert.

Istilah introvert berasal dari bahasa Latin: intro berarti “ke dalam” dan vertere berarti “berbalik” atau ” memutar”. Secara harfiah, introvert dapat diartikan sebagai “berbalik ke dalam” atau “mengarah ke dalam diri”. Hal ini menggambarkan individu yang lebih fokus pada dunia batin (pikiran, perasaan, refleksi) daripada dunia luar seperti aktivitas sosial.

Anak Introvert

Sayangnya, tipe kepribadian ini sering disalahpahami. Orang introvert cenderung lebih banyak diam dibanding ekstrovert, sehingga kerap dianggap pemalu atau bahkan anti-sosial. Padahal, introvert bukan berarti menolak interaksi, melainkan memiliki cara berbeda dalam bersosialisasi.

Dibandingkan anti-sosial, sebenarnya introvert itu:

  1. Mengolah informasi secara internal
    Orang introvert biasanya membutuhkan waktu sebelum mulai berbicara atau mengambil keputusan. Mereka cenderung suka merenung dan jarang bereaksi spontan.
  2. Lebih nyaman dalam lingkup sosial kecil
    Lingkup sosial yang kecil bukan berarti membatasi interaksi. Hanya saja, orang introvert memiliki “baterai sosial” yang cepat habis, sehingga sulit berinteraksi terlalu lama dengan banyak orang.
  3. Mengisi energi dengan sendiri
    Sebagian besar introvert mengisi energi lewat kegiatan personal seperti membaca buku, menonton film, atau mendengarkan musik. Me time bagi mereka adalah cara untuk mengembalikan energi setelah bersosialisasi.

Selain dalam keseharian, introvert juga terbagi dalam beberapa tipe, di antaranya:

  1. Social Introvert
    Lebih nyaman bersosialisasi dalam kelompok kecil daripada keramaian. Energi sosial yang dimiliki orang Introvert lebih sedikit daripada Ekstrovert.
  2. Thinking Introvert
    Suka merenung, berimajinasi, dan introspeksi diri. Hal positif dari seorang Introvert yang jarang terlihat.
  3. Anxious Introvert
    Mudah canggung atau gelisah dalam situasi sosial. Hal ini wajar dialami, dan introvert biasanya merasakannya lebih sering.
  4. Restrained Introvert
    Cenderung berhati-hati, butuh waktu untuk merasa nyaman di lingkungan baru. Walau terlihat lambat, justru ini bisa jadi kelebihan karena membuat introvert lebih bijak menyesuaikan diri.

Dari banyaknya jenis introvert, tantangan yang dihadapi juga tidak sedikit. Meski begitu, ada beberapa tips yang bisa membantu Introvert mencoba berbaur dengan kemampuannya.

Sedikit tips untuk introvert agar lebih mudah bersosialisasi tanpa di cap anti-sosial.

  1. Mulai dari lingkar kecil
    Pilih interaksi dengan teman dekat atau kelompok kecil dulu sebelum masuk keramaian. Membuat kamu tidak terlihat selalu sendirian
  2. Atur batasan energi
    Kenali kapan harus berhenti bersosialisasi agar tidak kelelahan. Kehabisan “baterai sosial” terkadang bisa menjadi masalah. Penting untuk mengetahui batasan energi.
  3. Pilih aktivitas sesuai minat
    Ikut kegiatan yang sesuai hobi supaya interaksi terasa natural. Menjadi introvert tidak menjadi alasan untuk selalu diam.

Tips sederhana ini semoga membantu introvert tetap bisa menjalani perannya sebagai zoon politicon—makhluk sosial yang butuh orang lain—tanpa harus kehilangan kenyamanan dirinya sendiri. Pada akhirnya, menjadi introvert bukanlah kekurangan, melainkan cara berbeda dalam memaknai interaksi sosial.

Baca artikel menarik lainnya: https://yiaipeduli.or.id/menyantuni-anak-yatim-salah-satu-jalan-pdkt-kepada-rasulullah-saw/ https://yiaipeduli.or.id/tips-untuk-menjadi-lebih-produktif/

Untuk mendapatkan lebih banyak informasi follow:

Instagram : https://www.instagram.com/iai__foundation/

facebook : https://web.facebook.com/InsanAnugrahIndonesia?_rdc=1&_rdr#

Youtube : https://www.youtube.com/@yayasaninsananugrahindones5626

September 17, 2025

Share Post :